Polisi Dalami Keterkaitan Abu Riky dengan Ledakan Petasan Saat Debat Capres

Polisi Dalami Keterkaitan Abu Riky dengan Ledakan Petasan Saat Debat Capres

Yulida Medistiara - detikNews
Kamis, 14 Mar 2019 13:48 WIB
Lokasi ledakan petasan di Senayan saat debat capres pada 17 Februari 2019. (Rifkianto Nugroho/detikcom)
Jakarta - Terduga teroris berinisial RG alias Abu Riky disebut polisi mem-posting video ledakan petasan di Parkir Timur (Parkit) Senayan saat debat capres pada Minggu (17/2). Abu Riky diduga juga mengarahkan anggota grup WhatsApp untuk melakukan teror.

"Mengunggah video TKP ledakan di Parkir Timur Senayan, 17 Februari 2019, ke Grup Channel Media Khilafah," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Divisi Humas Polri Brigjen Dedi Prasetyo kepada wartawan di Mabes Polri, Jl Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (14/3/2019).

Namun polisi masih mendalami ada-tidaknya kaitan Abu Riky dengan ledakan petasan yang melukai sejumlah orang saat nonton bareng debat capres pada Minggu, 17 Februari, itu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Nanti didalami, kan (Abu Riky) baru ditangkap tadi pagi," ujar Dedi.





Selain itu, sambung Dedi, Abu Riky mengarahkan anggota grup WhatsApp melakukan teror.

RG alias Abu Riky ditangkap Densus 88 sekitar pukul 08.25 WIB, Kamis (14/3). Selanjutnya, Densus 88 menggeledah tempat tinggal Abu Riky di Jl Dr Pratomo.

Diberitakan sebelumnya, petasan meledak saat debat kedua pilpres berlangsung di Hotel Sultan, Senayan. Ledakan petasan tersebut terekam kamera CCTV dan kini sedang dianalisis rekamannya. Siapa pelakunya?

Ledakan petgasan membuat sejumlah pendukung paslon dari kubu Jokowi dirawat. Polisi juga sudah memeriksa saksi di lapangan.

Lokasi Parkir Timur Senayan malam itu dipakai untuk nonton bareng (nobar) debat. Petasan meledak sekitar 200 meter dari lokasi nobar.


Saksikan juga video 'Polisi Tangkap 2 Terduga Teroris Baru Jaringan Sibolga':

[Gambas:Video 20detik]

(fdn/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads