"Penangkapan kasus teror di Sibolga tidak ada kaitan dengan pemilu," kata Kadiv Humas Polri Irjen M Iqbal kepada wartawan, Selasa (12/3/2019).
Iqbal menuturkan Densus 88 Antiteror telah menelusuri dan menjejaki kelompok ini sejak beberapa waktu lalu. Seorang terduga teroris jaringan Abu Hamzah ditangkap di Lampung pada Sabtu (9/3) atas nama RIN alias Putra Syuhada.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Abu Hamzah ditangkap tim Densus pada pukul 14.23 WIB. Kemudian, bom meledak pada pukul 14.50 WIB saat polisi hendak menggeledah rumah terduga teroris.
Polisi masih berupaya melakukan negosiasi. Negosiasi juga dilakukan dengan menggandeng tokoh masyarakat.
Polisi menduga ada benda-benda berbahaya yang disimpan di rumah Abu Hamzah. Polisi masih bernegosiasi, membujuk istri dan anak terduga teroris Abu Hamzah menyerah.
"Saat ini kami masih bernegosiasi. Petugas belum masuk ke dalam rumah tersangka karena patut diduga di dalamnya terdapat benda-benda berbahaya. Intinya kami meminimalkan korban," pungkasnya. (idh/fjp)