Pemeriksaan itu bertujuan untuk mengetahui kondisi kejiwaan pelaku Armi Samudera (33) yang tega membunuh istri dan anak kandungnya sendiri.
"Melakukan pemeriksaan kejiwaan, dari kita (Polres Cilegon) sendiri juga ada kemudian dari eksternal, dari dokter spesialis, hari ini ada lagi pemeriksaan dokter kejiwaan tersangka," kata Kasatreskrim Polres Cilegon, AKP Dadi Perdana Putra kepada wartawan di Kota Cilegon, Jumat (8/3/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ada kurang lebih 5 (saksi diperiksa), ada ibunya, adiknya, kemudian Pak RT," ujarnya.
Dadi melanjutkan, polisi sudah melakukan tes narkoba terhadap pelaku. Hasilnya, urine negatif dari narkoba. Polisi belum menemukan motif baru dari pelaku yang tega membunuh istrinya lantaran ditolak berhubungan badan.
"Tes urine, tes darah sudah kita ambil juga, kalau tes urine negatif, tes darah belum keluar. Hasil autopsinya belum keluar, masih seperti kemarin dugaannya karena benturan benda tumpul," tuturnya.
Kasus ini terjadi pada terjadi pada Senin (4/3) dini hari di Ciore Waseh, Grogol, Kota Cilegon. Pembunuhan terjadi sekitar pukul 03.00 WIB. (jbr/jbr)