NU Dukung Komitmen Persaudaraan yang Diteken Syekh Al-Azhar-Paus Fransiskus

NU Dukung Komitmen Persaudaraan yang Diteken Syekh Al-Azhar-Paus Fransiskus

Andhika Prasetia - detikNews
Rabu, 27 Feb 2019 18:05 WIB
Ketum PBNU KH Said Aqil Siroj dalam pembukaan Munas Alim Ulama dan Konbes NU. (Andhika Prasetya/detikcom)
Banjar - Nahdlatul Ulama (NU) menegaskan mendukung komitmen persaudaraan kemanusiaan yang diteken imam besar Al-Azhar Syekh Ahmad Muhammad al-Tayyeb dan Paus Fransiskus. Dokumen tersebut diteken pada acara Human Fraternity Meeting di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, beberapa waktu lalu.

"Saya tegaskan bahwa NU mendukung komitmen Vatikan dan Al-Azhar yang dituangkan dalam dokumen persaudaraan di Abu Dhabi yang ditandatangani Paus Fransiskus dan imam besar Al-Azhar," ujar Ketum PBNU KH Said Aqil Siroj dalam pembukaan Munas Alim Ulama dan Konbes NU di Ponpes Miftahul Huda Al-Azhar, Kota Banjar, Jawa Barat, Rabu (27/2/2019).


Said Aqil mengatakan dokumen tersebut menganut konsepsi persaudaraan NU, di mana NU mendorong nilai ukhuwah islamiyah, ukhuwah wathaniyah, dan ukhuwah insaniyah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kenapa NU mendukung? Hubungan itu didasarkan pada konsepsi persaudaraan yang dianut NU, berupa persaudaraan sesama muslim (ukhuwah islamiyah), persaudaraan sebangsa dan setanah air (ukhuwah wathaniyah), dan persaudaraan manusia (ukhuwah insaniyah)," ujarnya.


Said Aqil turut menyampaikan bahwa NU selalu membantu pemerintah dalam program meningkatkan kesejahteraan. Begitu juga penegasan untuk jangan merusak NKRI.

"NKRI adalah kesepakatan final. Siapa saja yang berniat gerogoti NKRI akan berhadapan dengan NU," kata Said Aqil.


Said Aqil juga menyinggung dampak dari Revolusi Industri 4.0. Ada potensi kehilangan jutaan lapangan pekerjaan akibat revolusi industri.

"Berdasarkan penelitian, revolusi industri berpotensi menghilangkan 800 juta lapangan kerja hingga 2030 di seluruh dunia. Dan khusus di Indonesia, ada 3,4 juta lapangan kerja baru, namun ada 52,6 juta lapangan kerja yang berpotensi hilang akibat revolusi digital," ujar Aqil. (dkp/jbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads