Komnas Perempuan soal Teror Kelompok Pria Mesum di Karawang: Kriminal!

Komnas Perempuan soal Teror Kelompok Pria Mesum di Karawang: Kriminal!

Mochamad Zhacky - detikNews
Jumat, 22 Feb 2019 07:45 WIB
Ilustrasi teror ekshibisionis. (Foto: Edi Wahyono)
Jakarta - Komnas Perempuan menilai teror kelompok pria mesum di Karawang, Jawa Barat, bukan lagi ekshibisionisme (kelainan yang ditandai dengan kecenderungan memperlihatkan hal-hal tak senonoh seperti alat kelamin). Komisioner Komnas Perempuan Mariana Amiruddin menyebut teror tersebut termasuk tindakan kriminal karena dilakukan berkelompok.

"Itu sudah kriminal. Jadi bukan soal ekshibisionis lagi," kata Mariana saat dimintai tanggapan detikcom, Kamis (21/2/2019).

Teror sekelompok pria mesum kepada murid perempuan sejumlah sekolah terjadi di kawasan Jalan Ahmad Yani, Karawang, Jawa Barat. Salah seorang siswi pernah dibawa ke dalam mobil untuk keliling kota sambil dipaksa melihat pria mesum memainkan alat vital mereka.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT




Mariana menjelaskan ekshibisionisme merupakan kelainan jiwa. Namun, menurutnya, untuk peristiwa di Karawang, bisa disebut perkosaan.

"(Ekshibisionisme itu) kelainan jiwa. Tapi kalau berkelompok itu sama dengan perkosaan karena memaksa masuk mobil. Ada paksaan dan ancaman berdimensi seksual dan kontak fisik," jelasnya.

Mariana menyebut sekelompok pria itu menjadikan siswi tersebut sebagai objek untuk memuaskan hasrat seksual mereka.

"Ini bukan sekedar soal kejiwaan atau ekshibisionis, pelaku maksudnya. Unsur lainnya (pelaku) menjadikan perempuan sebagai objek seksual untuk mencapai kepuasannya dalam bentuk ekshibisionis," ujar Mariana.




Diberitakan sebelumnya, teror ekshibisionis terjadi di Karawang, Jawa Barat, beberapa hari lalu. Sekelompok pria menjadikan murid perempuan sebagai target.

Tindakan tersebut sampai membuat korban trauma. Ada seorang siswi yang pernah dibawa ke dalam mobil untuk keliling kota sambil dipaksa melihat pria mesum memainkan alat vital mereka.

"Meski peristiwa itu terjadi dua tahun lalu, dia kembali trauma karena peristiwa serupa kembali terjadi pada murid lainnya," kata seorang guru di salah satu SMP negeri di Karawang kepada detikcom, Kamis (21/2).

Dua hari lalu, seorang siswi kelas 8 salah satu SMP Negeri di Karawang hampir jadi korban pria mesum dengan modus serupa. Sore itu, saat pulang sekolah, dua pria turun dari mobil dan menarik tubuh gadis itu ke dalam mobil.

"Beruntung siswi kami bisa melarikan diri setelah menendang perut pria tersebut," ucap guru tersebut. (zak/abw)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads