"Pertama, tuduhan yang disampaikan Charles Honoris mengada-ada, cenderung fitnah," kata juru bicara BPN Prabowo-Sandiaga, Andre Rosiade, kepada wartawan, Senin (18/2/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau kami memainkan tidak ada, karena yang berkomentar atas nama BPN hanya saya sendiri. Itu pun hanya minta klarifikasi, jadi tidak ada memainkan. Menurut saya, tidak ada satu pun anggota BPN yang mengomentari selain saya. Itu juga cuma minta klarifikasi supaya tidak ada fitnah ke Pak Jokowi dan tujuannya kan baik, jadi tuduhan Charles agak membingungkan dan aneh," ujarnya.
Andre kemudian menyoroti prestasi Charles di DPR. Menurutnya, apa yang dikatakan politikus PDIP itu asal bunyi, karena isu earpiece juga sudah diklarifikasi langsung oleh Presiden RI Jokowi.
"Kita juga nggak tahu kan Charles ini apa sih kerjanya di DPR, kerjanya juga nggak jelas, ini orang nggak pernah dengar prestasinya di DPR, selain pasang foto di Tomang itu. Saya juga tahu Charles Honoris kalau pergi ngantor saya lihat fotonya di Tomang, nggak pernah tahu rekam jejaknya, prestasinya di DPR," tutur Andre.
"Kalau menurut saya, pernyataan Charles agak membingungkan, nggak ada artinya. Kami nggak ada memainkan karena cuma saya anggota BPN yang bicara, karena ini viral di medsos dari Subuh, sudah mulai ramai, sehingga saya bertanya harap klarifikasi segera dari TKN, lalu Bang Ace sudah klarifikasi dan Pak Jokowi juga sudah klarifikasi, ya kami anggap ini sudah selesai. Jadi saya bingung sama pernyataan asal bunyi Charles yang menurut saya aneh. Kalau kami memainkan banyak jubir yang ngobrol di mana-mana, tapi kan nggak ada, kami hanya klarifikasi supaya nggak jadi fitnah," lanjut dia.
Sebelumnya, PDIP menilai isu capres petahana Joko Widodo memakai earpiece pada debat kedua capres semalam dimainkan oleh kubu BPN Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. Dugaannya adalah karena Jokowi berhasil membuat Prabowo knockout (KO) pada debat kedua Pilpres 2019.
"Fitnah Pak Jokowi memakai earpiece sengaja dimainkan oleh BPN 02 demi mengalihkan perhatian publik atas fakta kekalahan Prabowo dalam debat capres semalam," kata Charles Honoris. (idn/elz)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini