TransJakarta Kaji Integrasi Tilang Elektronik untuk Sterilisasi Jalur

TransJakarta Kaji Integrasi Tilang Elektronik untuk Sterilisasi Jalur

Muhammad Fida Ul Haq - detikNews
Senin, 18 Feb 2019 16:58 WIB
Foto: Jalur TransJakarta tak steril dari kendaraan lainnya (Agung Pambudhy/detikcom)
Jakarta - PT TransJakarta mengkaji penggunaan kamera yang dapat digunakan untuk tilang elektronik atau E-TLE (Electronik Traffic Law Enforcement). TransJakarta berharap pengendara yang menerobos jalur bisa berkurang.

"Belajar dari kesuksesan uji coba E-TLE ini, kami sedang menjajaki kira-kira kalau jalur busway dipasangi kamera E-TLE, memungkinkan atau tidak. Nah saat ini kami sedang melakukan studi," kata Direktur Operasi TransJakarta, Daud Joseph, di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Senin (18/2/2019).


Daud mengaku mendapat informasi pelanggaran lalu lintas jauh berkurang usai diterapkan E-TLE. Dia optimistis hal tersebut bisa diterapkan di jalur TransJakarta.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saat ini jumlah pelanggarannya menurun jauh, menjadi hanya sekitar 80-90 orang pelanggar yang tertangkap dalam satu hari," ujarnya.


Sementara itu, Dirut TransJakarta Agung Wicaksono mengatakan sterilisasi jalur tidak bisa dilakukan sendiri oleh pihaknya. Dia mengaku butuh bantuan berbagai pihak untuk membuat jalur TransJ lancar.

"Saat ini jumlah pelanggarannya menurun jauh, menjadi hanya sekitar 80-90 orang pelanggar yang tertangkap dalam satu hari," ucapnya.

Pada bulan November 2018, kebijakan E-TLE mulai diberlakukan. Sejak diberlakukan, sudah ada sekitar 1.500-an lebih surat tilang yang dikirim Dirlantas Polda Metro Jaya kepada para pelanggar.


Saksikan juga video 'Pemprov DKI Dukung Tilang Elektronik di Jakarta':

[Gambas:Video 20detik]

(fdu/mae)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads