"Dengan ini, Panitia Seleksi mengumumkan bahwa belum ada kandidat yang dapat diusulkan kepasa Presiden melalui Menteru Sekretaris Kabinet Republik Indonesia untuk dapat ditetapkan sebagai Sekretaris Jenderal pada Komisi Pemberantasan Korupsi," tulis KPK lewat pengumuman nomor B/08PS/KP.00.01/54/02/2019 tertanggal 6 Februari 2019. Surat itu ditandatangani oleh Ketua KPK Agus Rahardjo.
Pengumuman tersebut dapat diakses lewat https://jpt.kpk.go.id/. Kabiro Humas KPK Febri Diansyah berharap hasil tersebut tidak mengecilkan semangat para calon dan dukungan bagi kerja-kerja KPK.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia belum menjelaskan apakah KPK bakal membuka seleksi gelombang ketiga. Menurutnya, KPK berharap Sekjen yang terpilih benar-benar bisa menjalankan fungsi krusial di unit kesekjenan KPK.
"KPK sangat berharap, Sekjen yang terpilih benar-benar dapat menjalankan fungsi yang krusial dari unit Kesekjenan yang bertugas memberikan dukungan penuh pada seluruh pelaksanaan tugas KPK sebagaimana diatur di UU No. 30 Tahun 2002 tentang KPK," ujarnya.
Sebelumnya, ada 6 orang yang ikut seleksi gelombang kedua. Berikut nama dan latar belakang mereka:
1. Muhammad Zeet Hamdy Assovie
- Sekretaris Daerah Provinsi Kalbar (2010)
- Kepala Badan Penanaman Modal (2009)
- Kepala Badan Koperasi, UKM, Kerja sama, Promosi dan Investasi (2005)
- Sekretaris Daerah Kota Singkawang (2003)
2. Prasetyo
- Counsel Bahar & Partners Law Firm (2018)
- Dosen di Universitas Al-Azhar Indonesia (UAI), Universitas Pancasila (UP), dan Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" (UPN) (2017)
- Direktur Utama Perum Peruri (2012)
- Direktur Compliance & Risk Management PT Telekomunikasi Indonesia, Tbk (Persero) (2007)
3. Roby Arya Brata
- Plt Asisten Kepala UKP3R, Unit Kerja Presiden Pengelolaan Program dan Reformasi (2009)
- Analis Hukum dan Kebijakan Komnas HAM (1993)
- Manajer Umum PT Mercutama Textile Mills (1992)
4. Tuty Kusumawati
- Kepala Dinas Pemberdayaan, Perlindungan Anak dan Pengendalian Penduduk Provinsi DKI Jakarta (2018)
- Kepala Bappeda Provinsi DKI Jakarta (2015)
- Kepala Bidang Penelitian dan Statistik pada Bappeda Provinsi DKI Jakarta (2011)
5. U Saefudin Noer
- Direktur Keuangan Pelindo III (2018).
- Komisaris Utama PT Portek Indonesia (Agustus 2018)
- Komisaris Utama PT Pelindo Daya Sejahtera dan PT Pelindo Husada Citra (Maret 2017)
6. Winarni Dien Monoarfa
- Guru Besar Universitas Hasanuddin
- Staf Ahli Menteri Bidang Hubungan Antar Lembaga Pusat dan Daerah Kementerian LH dan Kehutanan RI (2018)
- Sekretaris Daerah Pemerintah Provinsi Gorontalo (2012)
- Kepala Badan Perencanaan Pembangunan dan Percepatan Ekonomi Daerah Provinsi Gorontalo (2003) (haf/fdn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini