" Pak Prabowo Subianto sangat concern menguasai bidang-bidang ini. Sudah ada banyak buku mengenai energi, sumber daya alam, infrastruktur, lingkungan hidup, dan pangan. Salah satunya karena beliau pernah jadi ketum HKTI, buku-buku terakhir yang ditulisnya, salah satunya Paradoks Indonesia," ujar Priyo kepada wartawan, Jumat (1/2/2019).
Menurut Priyo, Prabowo adalah sosok jenderal yang memiliki wawasan luas. Buku-buku yang ditulis Prabowo adalah wujud dari pemikirannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Priyo senang karena KPU tak berikan kisi-kisi pertanyaan untuk para capres jelang debat kedua. Selain itu, ada satu segmen khusus untuk para capres saling lempar pertanyaan.
"Karena itu head to head menjadi sangat menarik, karena kami merasa banyak ide besar Pak Prabowo yang nanti akan coba diuji dengan Pak Jokowi," ungkap Sekjen Partai Berkarya itu.
Dia berharap Jokowi tak melontarkan pertanyaan yang menyerang pribadi Prabowo. Bagi Priyo, pertanyaan Jokowi di debat perdana terkesan sepele.
"Rakyat senang sekali kalau ada pertanyaan cerdas mengenai negara, dan berkualitas standar pemimpin besar. Jangan ke masalah partai dan yang sepele-sepele seperti kemarin," pungkas dia.
Sebelumnya, Erick Thohir meminta Prabowo tak gagal fokus ketika berbicara di posko pemenangan Jokowi-Ma'ruf. Erick meminta Prabowo tak memberi jawaban di luar tema yang diperdebatkan.
"Saya juga berharap tadi Pak Prabowo jangan gagal fokus, di mana fokus pada isu-isu dalam debat," kata Erick di Posko Cemara, Menteng, Jakarta Pusat.
Saksikan juga video 'Prabowo: Saya Siap Dipanggil Tuhan Jika Indonesia Sejahtera':
(bag/mae)











































