"Longsor (terjadi) saat hujan tadi pagi, sekitar pukul 10.00 Wita, tepatnya di Banjar Bantang Kintamani. Dua jalur sementara macet total," kata Kasubag Humas Polres Bangli AKP Sulhadi ketika dimintai konfirmasi, Senin (28/1/2019).
Sulhadi mengatakan hingga saat ini petugas masih berusaha melakukan pembersihan. Alat berat ikut dikerahkan untuk mempercepat evakuasi timbunan longsor sekitar enam meter tersebut. Beruntung tak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tak hanya longsor, hujan lebat pagi tadi mengakibatkan senderan pura mas Manik Muncar Desa Blandingan Kintamani yang baru saja dibangun jebol. Akibatnya bangunan tersebut menimpa Balai Sake 4 Pos Pecalang Desa Blandingan dan jalan menuju Desa Blandingan sempat tak bisa dilalui.
"Saat ini jalan menuju Desa Balndingan sudah dibersihkan dan sudah bisa dilalui. Nihil korban jiwa tapi kerugian materiil diperkirakan sebesar Rp 200 juta," paparnya.
Selain itu, hujan lebat pagi tadi juga menyisakan genangan air di Banjar Songan. Genangan air setinggi 50 cm ini terjadi karena tak ada drainase di jalan tersebut.
"Air tersebut datang dari munduk lantang dan kayu padi setinggi 50 cm menggenangi jalan raya di depan Balai Banjar Desa Songan A namun tidak sampai ke rumah penduduk," ujarnya.
Saat ini aparat desa bersama bhabinkamtibmas dan masyarakat setempat bergotong royong membersihkan lumpur dan pasir yang menggenangi jalan. Alat berat juga dikerahkan untuk mempermudah proses pembersihan.
(ams/asp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini