TKN Jokowi: Apresiasi Anies Objektif, Program Sertifikasi Penting

Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyebut program pembagian sertifikat tanah dirasakan warga. Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo (Jokowi)-KH Ma'ruf Amin, Abdul Kadir Karding, menilai apresiasi Anies objektif.

"Kalau Pak Anies mengapresiasi, memang itu objektif. Wajar disampaikan oleh Pak Anies, itu penilaian objektif bahwa memang program sertifikasi ini sangat penting," kata Karding kepada detikcom, Sabtu (26/1/2019) malam.

Baca juga: Jokowi Bagi 30 Ribu Sertifikat, Anies: Program Nyata Dirasakan Warga

Menurutnya, program ini harus terus dilakukan pemerintah karena bermanfaat bagi masyarakat. Pemberian sertifikat ini memberikan kepastian hukum bagi para pemilik tanah.

"Memang program sertifikasi itu sesuatu yang sangat bermanfaat bagi masyarakat. Selama ini proses sertifikasi itu berbelit-belit, kemudian banyak kutipannya dalam bentuk macam-macam ke orang yang mengurus sertifikat," tutur Karding.

Baca juga: Gencar Sertifikasi Tanah, Jokowi: Mau Tunggu 160 Tahun Lagi?

"Lalu sertifikasi juga memberi kepastian kepada masyarakat bahwa itu jadi lahan dia, milik dia. Oleh karena itu, memang program ini tentu sangat baik, sangat positif, terutama dalam menjaga kepastian hukum kepada tanah dan warga sehingga tidak mudah terjadi konflik karena saling klaim, tumpang-tindih, dan sebagainya," sambung politikus PKB ini.

Sebelumnya diberitakan, Anies memuji program pemberian sertifikat tanah yang dilakukan Presiden Jokowi. Anies mengatakan program Pendaftaran Tanah Sistematik Lengkap (PTSL) nyata dirasakan masyarakat.

Baca juga: Anies Puji Program Sertifikat Jokowi, Fadli Zon: Ya Basa-basi Lah

"Dalam kesempatan ini, izinkan kami sampaikan terima kasih dan apresiasi atas program yang nyata-nyata dirasakan manfaatnya oleh warga Jakarta," ucap Anies saat acara penyerahan sertifikat di Lapangan Sepakbola Arcici, Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Sabtu (26/1).

Acara itu dihadiri 3.000 orang di Jakarta Pusat yang mendapatkan sertifikat tanah. Total, ada 30 sertifikat tanah yang diserahkan pada siang hari itu.

Baca juga: Percepat Sertifikasi Tanah, Jokowi: Tanda Bukti Hukum Hak Kita

Anies berharap kerja keras Jokowi serta jajaran Kementerian Agraria dan Tata Ruang Republik Indonesia bisa bermanfaat untuk masyarakat. "Insyaallah semoga ini jadi manfaat, menjadi sesuatu yang membawa berkah bagi kita semua," ucap Anies.

Dalam kesempatan yang sama, Menteri Agraria dan Tata Ruang Republik (ATR) Sofyan Djalil berjanji Badan Pertanahan Nasional (BPN) akan mendaftarkan seluruh tanah warga Jakarta Pusat tahun ini. "Teman BPN berjanji seluruh tanah di Jakpus akan terdaftar tahun ini. Terima kasih sekali kepada kawan BPN yang telah bekerja keras," tutur Sofyan.

Baca juga: Jokowi: Laporkan Jika Ada Pungli Sertifikat Tanah!

Sebelumnya, Jokowi mengatakan, dari 126 juta bidang tanah di Indonesia, baru 46 juta yang sudah tersertifikat. Dengan begitu, masih ada 80 juta bidang tanah yang belum tersertifikat.

Saat ini pemerintah mengejar sertifikasi hak tanah lewat program reforma agraria. Menurutnya, penyelesaian problem ini tak bisa ditunggu-tunggu.

"Kementerian BPN setahun hanya 500 ribu. Kalau kurangnya 80 juta, berarti Bapak-Ibu tunggu 160 tahun. Mau?" ujar Jokowi. (jbr/aud)