KPU Tentukan Panelis Debat Capres Kedua, BPN: Yang Penting Netral

KPU Tentukan Panelis Debat Capres Kedua, BPN: Yang Penting Netral

Gibran Maulana Ibrahim - detikNews
Selasa, 22 Jan 2019 07:49 WIB
KPU Tentukan Panelis Debat Capres Kedua, BPN: Yang Penting Netral
Foto: Andhika Prasetia/detikcom
Jakarta - KPU akan menentukan sendiri panelis-panelis untuk debat capres kedua. Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno meminta KPU mempertimbangkan faktor independensi sang calon panelis.

"Yang penting tolong panelis netral, moderator netral dan saya rasa KPU benar-benar berhati-hati mencoba memilih yang netral," kata juru bicara BPN, Andre Rosiade, kepada wartawan, Selasa (22/1/2019).

KPU Tentukan Panelis Debat Capres Kedua, BPN: Yang Penting NetralAndre Rosiade (Tsarina Maharani/detikcom)

KPU memang mengubah cara penentuan panelis dalam debat capres kedua. Panelis debat akan ditentukan langsung oleh KPU, namun panelis dapat diganti bila dianggap tidak memenuhi syarat. Salah satunya adalah bila panelis dianggap tidak netral meski memiliki bidang yang sesuai dengan tema debat.

Dalam debat pertama, panelis ditentukan berdasarkan kesepakatan bersama. Serta tiap peserta pemilu juga sebelumnya diminta untuk memberikan nama panelis yang diusulkan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kembali ke Andre, politikus Partai Gerindra itu menegaskan tak keberatan dengan keputusan KPU menentukan sendiri panelis debat capres kedua. Yang penting, katanya, debat capres kedua harus lebih bermutu.

"Kalau sudah diputuskan, tentu kita akan ikuti. Yang jelas kita mendorong kepada KPU debat ke depan harus lebih berkualitas. Silakan saja," katanya.

Komisioner KPU Wahyu Setiawan sebelumnya mengatakan, sesuai dengan Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu, hal yang menjadi kewenangan KPU akan diputuskan sendiri. Namun KPU juga mengatakan tetap akan melakukan koordinasi untuk hal-hal lain.

"Untuk hal-hal yang memang itu kewenangan KPU berdasarkan undang-undang, kita akan putuskan berdasarkan kewenangan kita. Tapi kalau untuk hal-hal yang berkaitan dengan koordinasi, maka kami harus koordinasi untuk ambil sikap," tutur Wahyu. (gbr/gbr)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads