Sandi Minta Pendukung yang Dipolisikan Kill The DJ Ikuti Prosedur Hukum

Sandi Minta Pendukung yang Dipolisikan Kill The DJ Ikuti Prosedur Hukum

Mochamad Zhacky - detikNews
Selasa, 15 Jan 2019 16:17 WIB
Foto: Sandiaga Uno (Mochamad Zhacky Kusumo/detikcom)
Jakarta - Rapper Marzuki Mohamad alias Kill The DJ melaporkan pendukung Prabowo Subianto-Sandiaga Uno ke Polda DIY karena mengubah lirik lagu 'Jogja Istimewa'. Sandiaga meminta pendukung yang dipolisikan itu menaati proses hukum.

"Jadi saya selalu menekankan ke Ruang Sandi, semua, kalau kita gunakan lagu harus pakai prosedur yang tepat. Tapi kalau ada keberatan, ya harus ikuti prosedurnya," kata Sandiaga saat dimintai tanggapan, di Warunk Upnormal Modernland, Jalan Hartono Raya, Tangerang, Selasa (15/1/2019).


Sandiaga sudah mendengar soal polemik lagu 'Jogja Istimewa'. Cawapres nomor urut 02 itu mengaku tidak tahu lagu yang menjadi sumber masalah itu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya dikabari juga. Saya tidak tahu lagu itu dan tidak pernah dinyanyikan di acara-acara saya," terang mantan Wagub DKI Jakarta itu.


Marzuki sudah berada di Mapolda DIY untuk melaporkan pendukung Prabowo-Sandiaga yang mengubah lirik 'Jogja Istimewa'. Dia tidak terima lagu ciptaannya dijadikan bahan kampanye.

"Ini mau melapor, saya tidak terima lagu saya dijadikan bahan kampanye politik. entah itu oleh paslon Jokowi-Ma'ruf maupun Prabowo-Sandi," ujar Marzuki di Mapolda DIY, Jalan Padjadjaran Ringroad Utara, Depok, Sleman, Selasa (15/1) siang.



Saksikan juga video 'Kill The DJ akan Polisikan Tim Kampanye Prabowo-Sandi':

[Gambas:Video 20detik]

(zak/gbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads