"Dalam sambutan saya yang singkat ini agar gerakan 2019 Ganti Presiden tidak boleh padam. Bahkan harus terus, terus ditingkatkan. Dan di awal 2019 ini saya ingin mengingatkan kepada semua pihak, sudah waktunya gerakan 2019 Ganti Presiden untuk kita tingkatkan menjadi gerakan 2019 Prabowo Presiden Republik Indonesia," kata Rizieq seperti dikutip detikcom dari kanal YouTube FRONT TV, Senin (7/1/2019).
Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) ini ingin agar 2019 dijadikan sebagai tahun perubahan. Perubahan itu, menurut Rizieq, harus diperjuangkan bersama.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam unggahan di kanal YouTube tersebut, FRONT TV memberi keterangan bahwa sambutan Rizieq itu diputarkan dalam acara malam anugerah 212 Award yang digelar di gedung Perfilman Usmar Ismail, Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (4/1) lalu. Hal ini dibenarkan Tim Media 212 Award Novel Bamukmin.
"Setahu saya gitu (diputar di 212 Award)," ucap Novel saat dimintai konfirmasi.
Diketahui, gerakan 2019 Ganti Presiden diinisiasi sejumlah politikus dan juga aktivis yang menginginkan adanya pergantian Presiden RI pada Pilpres nanti. Gerakan ini awalnya digencarkan lewat media sosial lewat tanda pagar 2019GantiPresiden. Gerakan ini kemudian melekat pada pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
Saksikan juga video 'Dari Mekah, Habib Rizieq Pesan Ubah Tagar Jadi 2019 Prabowo Presiden':
(jbr/fjp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini