"Kami kesulitan kontak (keluarga Nurhayati), akhirnya polisi berhasil temukan keluarganya. Dia memang sendiri di unit," kata Head of Communication Green Pramuka City, Lusida Sinaga, saat dihubungi detikcom, Minggu (6/1/2019) malam.
Meski belum diketahui di mana rumah Nurhayati, namun Lusida mengatakan korban merupakan warga dekat apartemen.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saat kami cek pun kesulitan karena unit tersebut tidak terdaftar atas namanya. Dia terdaftar atas nama penghuni dan penghuni yang kami hubungi sedang di luar kota. Kemarin agen informasi, dia kontrak setahun. Kita sedang cek berapa lama dia di situ," jelasnya.
Nurhayati yang diketahui berusia 36 tahun dibunuh di lorong lantai 16 Tower Chrysant pada Sabtu (5/1/2019). Dia mengalami setidaknya 10 luka tusuk di tubuhnya. Kini, mantan satpam apartemen bernama Haris telah ditangkap polisi di Perumahan Klender, Jakarta Timur siang tadi sekitar pukul 14.00 WIB. (rna/fai)











































