"Saya tidak berani bilang banjir akan hilang karena itu mendahului kehendak Tuhan. Tapi insyaallah mulai September sampai Desember tahun depan banjir di sana akan berkurang," kata Kang Emil, sapaan Ridwan Kamil, dalam wawancara eksklusif yang tayang di detikcom, Kamis (20/12/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu, dia sudah mengajukan anggaran tambahan Rp 200 miliar untuk pembebasan lahan danau retensi guna mengatasi banjir. Lahan tersebut bisa berupa satu lahan luas atau beberapa lahan kecil di titik-titik yang krusial untuk menampung luapan air Sungai Citarum saat berlebih.
"Jadi insyaallah berkurang, itu bisa saya pertanggungjawabkan karena memang ada program dan anggaran yang dibelanjakan. Tapi bukan hilang sama sekali karena kota modern, seperti Paris, Venesia, bahkan Singapura, yang canggih saja masih suka kebanjiran," ujar Kang Emil. (jat/erd)











































