"Saya temani 70 kabupaten/kota, Sandi betul-betul tulus, nggak ada sandiwara dan tulus," ujar Sekjen PAN Eddy Soeparno, di kantor KPU, Jl Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Kamis (13/12/2018).
Baca juga: Tudingan Sandiwara 'Sandiaga Pulanglah' |
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Nggak ada sandiwara satupun, meski ada penolakan di tempat-tempat tertentu. Sandi menerima penolakan dan tetap mengedepankan kesantunan dan persaudaraan," terang Eddy.
Eddy menuturkan, sesama anak bangsa semua pihak saling bersaudara. Dia juga berharap prasangka baik atau berkhusnuzon dapat dilakukan.
"Meski kita berbeda tapi sebagai anak bangsa kita saudara, baiknya kita dalam pilpres selalu berkhusnuzon," pungkasnya.
Tudingan sandiwara itu sebelumnya disampaikan jubir Jokowi-Ma'ruf, Ace Hasan Syadzily. Ace menuding poster 'Sandi Pulanglah' di Pasar Kota Pinang, Sumatera Utara, hanya sandiwara. Keberadaan poster itu disebut sebagai playing victim pihak cawapres Sandiaga Uno.
Saksikan juga video 'PAN Apresiasi Lulung dari Partai Pendukung Penista Agama ke Pro Ulama':
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini