Kota Singkawang saat ini dipimpin Wali Kota Tjhai Chui Mie, sedangkan wakil wali kota dijabat H Irwan. Pada 14 November 2018, Tjhai Chui Mie diangkat sebagai Warga Kehormatan Korps Brimob Polri.
Tahun ini Kota Singkawang memasuki usia ke-17. Di tahun ini pula, Kota Singkawang untuk yang pertama kalinya mendapatkan predikat opini Wajar Tanpa Pengecualian dari BPK.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu, Kota Singkawang meraih penghargaan Ki Hajar Dewantara Award 2018 untuk bidang pendidikan berbasis teknologi Informasi serta Penghargaan Kota Peduli Hak Asasi Manusia selama dua tahun berturut-turut, yaitu 2016 dan 2017.
"Saya ingin menyampaikan bahwa momentum peringatan HUT ke-17 pembentukan Kota Singkawang ini merupakan momentum pertama bagi saya selaku wali kota bersama H Irwan selaku wakil wali kota. Untuk itu, dalam kesempatan yang berbahagia ini, kami menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak atas partisipasi dan peran serta aktifnya dalam pembangunan," ucap Tjhai Chui Mie sebagaimana dikutip dari website Pemkot Singkawang, Senin (10/12/2018).
Toleransi di kota itu merupakan keharmonisan yang terus dijaga. Setiap tahun pimpinan pemda melepas pawai takbir keliling yang akan dipusatkan di panggung takbir halaman Mesjid Raya Singkawang.
Di kota ini juga digelar Festival Cap Go Meh secara meriah tiap tahunnya. Festival Cap Go Meh 2018 ini juga dihadiri oleh Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin.
"Pada kesempatan ini, saya ingin mengajak seluruh umat beragama dan masyarakat menjadikan perayaan tahun baru Imlek dan Cap Go Meh menjadi momentum yang tepat untuk melakukan refleksi, mengingat dengan sungguh-sungguh serta merenung bagaimana kontribusi dan sumbangsih, dedikasi dan pengabdian kita masing-masing kepada Sang Pencipta bagi kemajuan masyarakat, bangsa, dan negara Indonesia," ujar Wali Kota saat membacakan sambutan Presiden RI.
Kerukunan yang terus dirawat akhirnya membuat kota ini dinobatkan oleh Setara Institute menjadi kota paling toleran di Indonesia. Berikut ini indeks kota toleran versi Setara Institute:
1. Singkawang 6.513
2. Kota Salatiga 6.447
3. Pematang Siantar 6.280
4. Kota Manado 6.030
5. Ambon 5.960
6. Kota Bekasi 5.890
7. Kota Kupang 5.857
8. Kota Tomohon 5.833
9. Binjai Sumatera Utara 5.830
10 Kota Surabaya 5.823
"Kebutuhan terhadap keharmonisan ini adalah menjadi kebutuhan kita, dan ini mengharuskan pemerintah dan masyarakat sipil mampu memelihara dan mewujudkan kualitas toleransi dalam rangka kita, mewujudkan kehidupan harmonis dalam keberagaman," kata Wakil Wali Kota Singkawang, Irwan, menanggapi penghargaan itu.
Saksikan juga video 'Toleransi di Jakarta Rendah, Anies Diminta Tiru Wali Kota Bekasi':
(asp/rvk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini