Situasi Stasiun Gondangdia dan Juanda Kembali Normal Usai Reuni 212

Jakarta - Situasi dan kondisi sejumlah stasiun di Jakarta kembali normal usai perhelatan Reuni Akbar Mijahid 212. Sejumlah stasiun di antaranya Gondangdia, Juanda dan Sawah Besar sempat dipadati peserta Reuni 212 yang hendak pulang.

"Saat ini situasi di sejumlah stasiun telah terpantau kembali normal dan petugas kebersihan telah melakukan kegiatan pembersihan secara keseluruhan," kata VP Komunikasi Perusahaan PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) Eva Chairunisa dalam keterangan tertulis, Minggu (2/11/2018).

Situasi dan kondisi Stasiun Juanda pulih usai dipadati peserta Reuni 212. Foto: dok. PT KCI

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Volume penumpang KRL di tiga stasiun tadi meningkat pesat sehubungan dengan adanya Reuni 212. Hingga pukul 18.00 WIB, tercatat jumlah penumpang di Stasiun Juanda mencapai 102.614 orang. Pada hari kerja biasa, jumlah penumpang Stasiun Juanda di waktu yang sama tercatat hanya 25.513 orang.

"Di Stasiun Gondangdia, volume penumpang tercatat hingga 107.313 pengguna, dibandingkan situasi normal dimana hanya tercatat 14.633 penumpang. Namun selepas pukul 17.00 WIB, jumlah pengguna sudah tidak sepadat pada siang dan sore harinya," papar Eva.

Banyaknya jumlah penumpang di kedua stasiun tersebut membuat kondisi sangat padat. Sebagai solusi untuk mengurai kepadatan penumpang, PT KCI mengoperasikan perjalanan dua rangkaian tambahan untuk mengakomodir relasi Jakarta Kota-Bogor dan Jakarta Kota-Bekasi.

"Rangkaian kereta tambahan yang dioperasikan termasuk rangkaian kereta yang lebih panjang, dengan formasi 12 dan 10 kereta," jelasnya.

PT KCI menghimbau kepada seluruh pengguna untuk tetap mengutamakan keselamatan dan keamanan bersama dengan mematuhi seluruh aturan dan tata tertib di Stasiun maupun KRL. (zak/aud)