Jelang Reuni 212, Anak-anak Latihan Yel-yel di Monas

Jelang Reuni 212, Anak-anak Latihan Yel-yel di Monas

Lisye Rahayu - detikNews
Sabtu, 01 Des 2018 19:06 WIB
Foto: Sekelompok anak laki-laki latihan yel-yel. (Lisye Sri Rahayu-detikcom)
Jakarta - Peserta Reuni 212 mulai berdatangan ke Monas, Jakarta Pusat. Sekelompok anak lelaki latihan yel-yel.

Pantauan detikcom, anak-anak itu latihan di panggung di Monas, Jakarta Pusat, Sabtu (1/12/2018). Mereka mengenakan baju bewarna putih dengan penutup kepala putih.


Mereka meneriakkan berisi kalimat tauhid sambil mengepalkan tangan. Berikut bunyi yel-yel itu:

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lailahaillallah, lailahaillallah

Kalimat tauhid suci, bendera panji nabi.
Tanamkan dalam hati, kibarkan tinggi-tinggi.

Lailahaillallah, lailahaillallah

Dengan bendera suci, bersama panji nabi.
Mari jaga NKRI dari para pembenci

Lailahaillallah, lailahaillallah

Selain itu, ada juga massa yang berfoto membentangkan bendera bertuliskan kalimat tauhid dengan latar belakang Tugu Monas sambil mengucapkan kalimat takbir dan mengepalkan tangan. Mereka juga menyerukan daerah asal mereka.

"Takbir. Allahuakbar, Banyuwangi, Aceh, Sumatera Barat," ujur massa.

Peserta Reuni 212 di Monas.Peserta Reuni 212 di Monas. Foto: Lisye Sri Rahayu-detikcom

Is, salah satu peserta reuni 212 asal Aceh mengaku menempuh penerbangan selama 3 jam untuk menghadiri reuni 212.

"Kami terbang dari Aceh, penerbangan pesawat itu menempuh waktu 3 jam, dan transit di Kualanamu" ujar Is.

Tiga panggung telah didirikan untuk acara Reuni 212. Selain itu, puluhan toilet portable juga sudah ada di belakang panggung sebelah Barat Tugu Monas.

[Gambas:Video 20detik]

(idh/zak)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads