Idrus: Saya Tak Ambil Uang Suap PLTU Riau-1

Idrus: Saya Tak Ambil Uang Suap PLTU Riau-1

Faiq Hidayat - detikNews
Rabu, 28 Nov 2018 18:23 WIB
Idrus Marham usai diperiksa KPK/Foto: Faiq Hidayat-detikcom
Jakarta - Mantan Sekjen Partai Golkar, Idrus Marham mengaku tidak mengembalikan uang suap proyek PLTU Riau-1. Idrus menegaskan tidak menerima uang suap.

"Ada yang nanya Pak Idrus kembalikan (uang), loh saya nggak ada yang kembalikan karena saya ngga ada saya ambil, itu cara berpikir agar kita lebih enak ya. Lebih baik menunggu persidangan dengan ibu Eni," ujar Idrus Marham usai diperiksa di gedung KPK, Jalan Kuningan Persada, Jakarta, Rabu (28/11/2018).

Tapi Idrus yang juga mantan Mensos menjelaskan detail kasus suap. Menurut Idrus, lebih baik pengusaha Johanes B Kotjo dan mantan anggota DPR Eni Maulani Saragih yang menjelaskan kasus suap itu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT





"Lebih baik tunggu di persidangan, seperti kemarin kan persidangan Pak Kotjo, di dalam pemeriksaan terakhir kan sudah dijelaskan. Jadi saya tidak perlu menjelaskan biarlah mereka-mereka menjelaskan langsung," ucap dia.

Kasus suap proyek PLTU Riau-1 ini berawal dari operasi tangkap tangan (OTT) terhadap anggota DPR RI, Eni Saragih beberapa waktu lalu. Setelah itu, KPK menetapkan Eni, yang saat itu menjabat Wakil Ketua Komisi VII DPR, sebagai tersangka.






Eni diduga menerima duit Rp 4,8 miliar dari pengusaha Johannes B Kotjo, yang juga ditetapkan sebagai tersangka. Kotjo merupakan pemegang saham Blackgold Natural Resources Ltd, yang menjadi salah satu konsorsium di proyek PLTU Riau-1.

Dalam perjalanan penyidikan, KPK menetapkan Idrus Marham sebagai tersangka. KPK menduga eks Sekjen Partai Golkar itu menerima janji USD 1,5 juta terkait kasus ini.


Simak Juga 'KPK Periksa Kadiv Batubara PLN, Saksi Kasus Idrus Marham':

[Gambas:Video 20detik]


(fai/fdn)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads