"Jadi, saat itu semua orang ada kerjaan di ruang kerajinan di rutan. IS mengambil sebuah silet di sana," kata Kepala Rutan Enrekang Tubagus M Chadir saat berbincang dengan detikcom, Senin (19/11/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Tubagus, ruang kerajinan itu biasanya digunakan oleh warga binaannya untuk praktik kerja selama di dalam rutan.
"Hari itu ada kegiatan memang. IS ini masuk ke kamar mandi saat itu. Ternyata dia sudah bawa silet," ucapnya.
Setelah dari kamar mandi, IS keluar dengan tenang. Baru setelahnya, tahanan lain menemukan potongan kelamin di dalam toilet.
Sebelumnya, IS nekat memotong alat kelaminya dengan alasan ingin masuk surga. IS saat ini menjalani perawatan di rumah sakit di Enrekang. (fiq/rvk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini