Prabowo mengawali sambutannya dengan menyapa para tokoh yang hadir di lokasi acara di Kampung Sukaraja, Desa Jatisari, Karangpawitan, Garut, Jawa Barat. Dia secara khusus menyapa emak-emak yang hadir.
"Saudara-saudara, terima kasih untuk sambutan yang begitu baik bagi saya. Saya datang ke Garut sekarang saya ingin ucapkan terima kasih kepada Saudara-saudara saya sekalian. Kepada Bupati Garut juga kawan saya, Pak Rudy Gunawan, wakil bupati sahabat saya, terutama emak-emak sekalian," kata Prabowo disambut tepuk tangan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ada suatu pelajaran di seluruh dunia, di belakang seorang laki-laki yang berhasil pasti ada emak-emak," sambungnya.
Prabowo mengatakan kaum ibu sebetulnya bertanggung jawab terhadap negara dan bangsa. Kaum ibu harus diperhatikan karena melahirkan generasi penerus bangsa. Jika kaum ibu tidak sehat dan kuat, menurutnya, generasi penerus bangsa juga pasti tidak sehat dan kuat.
Prabowo mengatakan, jika kaum ibu umumnya berjuang di rumah mengurus rumah tangga dan anak-anak, kaum ayah bekerja mencari nafkah. Para suami harus bekerja keras memastikan kebutuhan sandang-pangan-papan terpenuhi.
"Ini juga kekhawatiran setiap laki-laki saya kira. Setiap laki-laki gagahnya bagaimanapun kalau malam sebelum tidur pasti dia berpikir bagaimana saya harus bayar minggu depan, atau besok, atau lusa, kebutuhan keluarga saya. Bagaimana saya harus bayar utang, kan begitu," ujar mantan Danjen Kopassus ini.
"Jangan kau kira aku gagah, Prabowo Subianto. Sering malem hari juga saya mikir. Waduh, ini utang gimana ini? Orang mengira aja aku gagah begini, dulu gagah, sekarang ya setengah gagah," selorohnya.
Tonton juga video 'Bela Prabowo, HNW Minta Megawati Fokus ke Jokowi':
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini