Saling Tunjuk soal 'Genderuwo Berewokan' di Istana

Jakarta - Misteri sosok 'Ada Genderuwo di Istana' yang diembuskan Waketum Gerindra Fadli Zon menjadi polemik berkepanjangan. Saling tunjuk sosok 'Genderuwo di Istana', yang disebut Fadli, terjadi di kubu Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Puisi itu sebelumnya dipublikasikan Fadli lewat Twitter pada Minggu (11/11). Dalam puisi yang dibuat untuk menanggapi 'politik genderuwo' yang dilontarkan Jokowi itu, Fadli merujuk bahwa ada 'genderuwo berewokan' di Istana.

"Ada genderuwo di istana
seram berewokan mukanya
kini sudah pandai berpolitik
lincah manuver strategi dan taktik."

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Baca juga: Fadli Zon Berpuisi 'Ada Genderuwo di Istana': Tipu Sana Tipu Sini

Istana dengan guyon kemudian menjawab siapa sosok 'Genderuwo di Istana' yang dilontarkan Fadli. Adalah Ali Mochtar Ngabalin yang menepis anggapan bahwa dirinyalah yang dimaksud Fadli sebagai 'genderuwo berewokan' di Istana itu.

Ngabalin merasa tidak punya berewok. Jadi, menurutnya, tudingan sosok 'Genderuwo di Istana' tak pantas disematkan kepadanya.

Baca juga: Fadli Sebut Genderuwo Berewok Istana, Ngabalin: Surya Paloh Kali

Tak berhenti di situ, sambil berkelakar, Ngabalin menebak jangan-jangan yang dimaksud Fadli Zon adalah Surya Paloh, Ketua Umum Partai NasDem, yang memiliki berewok ikonik.

"Mungkin yang dia maksud Pak Surya Paloh, ha-ha-ha...," kata Tenaga Ahli Kedeputian IV Kantor Staf Kepresidenan ini kepada detikcom, Senin (12/11/2018).

Baca juga: Soal Genderuwo Berewok Istana, NasDem: Itu Ngabalin

Ketumnya dituding sebagai sosok 'genderuwo di Istana' yang dimaksud Fadli, NasDem angkat bicara. NasDem balik menuding Ngabalin-lah yang disindir Fadli lewat puisi itu.

Kebetulan saja, sosok berewok yang dekat dengan Presiden Jokowi, rival Prabowo Subianto dari Partai Gerindra, adalah Surya Paloh, Ketua Umum Partai NasDem. Namun NasDem menilai kriteria yang disebutkan Fadli tak sesuai dengan Surya Paloh.

Surya Paloh memang punya jenggot lebat yang ikonik. Meski demikian, Surya Paloh tidak bekerja atau bertugas di Istana.

"Yang berewok di Istana itu Ngabalin," kata Ketua DPP Partai NasDem, Irma Suryani Chaniago, kepada detikcom, Senin (12/11).

Lantas, siapa sosok 'Genderuwo di Istana' yang dimaksud Fadli?


Saksikan juga video 'Jokowi Ungkap Politik Genderuwo, Ini Reaksi Eggi Sudjana':

[Gambas:Video 20detik]

(mae/imk)