Taman Ismail Marzuki akan Direvitalisasi, Bioskop Dihilangkan

Taman Ismail Marzuki akan Direvitalisasi, Bioskop Dihilangkan

Muhammad Fida Ul Haq - detikNews
Sabtu, 10 Nov 2018 23:01 WIB
Taman Ismail Marzuki dipercantik (Foto: Rima Olyvia/detikcom)
Jakarta - Pemprov DKI berencana melakukan revitalisasi Taman Ismail Marzuki (TIM) tahun depan. Banyak perubahan yang akan dibuat, salah satunya dengan menghilangkan Bioskop XXI untuk dikembalikan fungsinya sebagai gedung pertunjukan.

"Lihat masterplan, itu kan gambarnya memang mencapai sana. Jadi memang dulu kan tidak ada bioskop juga, jadi kan ingin dikembalikan fungsinya lah, ekosistemnya tetap berjalan untuk kesenian," kata Plt Kepala Dinas Pariwisata dan Budaya Asiantoro di TIM, Jalan Cikini Raya, Jakarta Pusat, Sabtu (10/11/2018).


Asiantoro mengatakan sudah berkoordinasi dengan penyewa gedung bioskop tersebut. Dia memastikan tidak ada masalah dalam menghilangkan bioskop tersebut.
Plt Kepala Dinas Pariwisata dan Budaya AsiantoroPlt Kepala Dinas Pariwisata dan Budaya Asiantoro (Foto: Muhammad Fida/detikcom)
"Ya kan dia sebagai penyewa, itu kan punya kita, kenapa jadi masalah, nggak ada masalah kan. Yang jelas itu dipakai gedung panjang nanti tuh untuk mengakomodir semua aktivitas di sini," paparnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Asiantoro mengatakan revitalisasi TIM direncanakan dibangun dalam dua tahap melalui BUMD Jakarta Propertindo. Tahap pertama tahun 2019 akan menghabiskan biaya sekitar Rp 500 miliar, sementara tahun berikutnya menelan biaya Rp 1,3 triliun.

"Ya nanti dua tahun," sebutnya.


Dia menjamin nantinya TIM akan terbuka bagi seniman. Nantinya akan ada tim gubernur yang melakukan kurasi untuk menyeleksi seniman yang akan berpartisipasi di TIM.

"Nanti kan ada tim kurator. Jadi perlu tahu, yang tampil ini masyarakat boleh. Tapi dikurasi loh, jadi nggak juga semua tampil seadanya, nggak boleh," jelasnya. (fdu/jbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads