Buka Lomba Lari di Lombok, Panglima TNI: Ini Momen Kebangkitan

Lombok - Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto melepas lomba lari TNI International Marathon di Mandalika, Lombok. Hadi mengatakan lomba lari ini juga sebagai wujud kebersamaan bangsa pasca bencana gempa NTB.

"Saya ingin mengucapkan selamat datang di Mandalika Lombok kepada seluruh pelari TNI International Marathon," kata Hadi di Pantai Mandalika, Lombok, NTB, Minggu (4/11/2018).

"Lomba lari maraton ini merupakan rangkaian HUT TNI ke-73. Selain untuk memperkenalkan Lombok, tujuan event ini sabagai wujud kebersamaan kita dalam menghadapi rintangan negara kita. Kita ketahui bersama, Lombok beberapa waktu yang lalu mengalami gempa bumi. Selama beberapa bulan tersebut telah meluluhlantahkan seluruh infrastruktur, perlahan masyarakat Lombok dengan dukungan rakyat Indonesia mulai bangkit dan menatap masa depan dengan positif," sambungnya.

Baca juga: Wakil KSAD Australia akan Ramaikan Lomba Maraton TNI di Lombok

Hadi mengatakan lomba lari ini juga jadi momentum kebangkitan Indonesia pasca bencana. Diharapkan lomba ini bisa jadi kebanggaan warga Lombok dan Indonesia.

"Ini menjadi momentum kebangkitan Indonesia khususnya Lombok dan Palu yang sedang kena musibah, semoga ini jadi kebanggaan dan senyum," paparnya.

Dia juga ingin pelari nasional maupun internasional tidak hanya mengikuti perlombaan, tetapi melakukan interaksi dengan warga Lombok. Pelari juga diharapkan bisa menikmati keindahan landscape Lombok.

Baca juga: TNI Gelar Maraton Internasional Pulihkan Pariwisata Lombok

"Semoga pelari maraton yang melintasi pantai tak hanya meninggalkan kenangan lomba, kami harap peserta berkesempatan berinteraksi dengan masyarakat dan menikmati keindahan Lombok," kata dia.

"Dengan mengucap bismillah, lomba TNI Internasional Maraton Mandalika Lombok saya nyatakan dibuka," ucap Hadi.

Sekadar informasi, event ini diikuti 6.000 peserta dan ada 240 peserta dari mancanegara dari 22 negara. Nantinya, akan diberikan pertunjukan aerobatik di langit Mandalika, Lombok.

Ada 4 nomor lari maraton yang digelar TNI ini. Pertama dengan jarak tempuh 5 kilometer, kemudian 10 kilometer, 21 kilometer, dan terakhir 42 kilometer. Untuk nomor lari pertama yakni 5 kilometer dilepas Hadi pukul 05.30 WITA. (idn/zak)