"Kami sudah bisa menemukan roda, baik roda belakang maupun roda depan. Kemudian mesin dua-duanya sudah terlihat," ujar Deputi Operasi dan Kesiapsiagaan Basarnas Brigjen TNI Nugroho Budi Wiryanto di Dermaga JICT 2, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Sabtu (3/11/2018).
Meski begitu, bagian yang baru ditemukan tersebut belum diangkat ke permukaan. Lokasi terdeteksinya tak jauh dari turbin pertama, yang telah diangkat sore tadi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Belum terangkat, tapi kami sudah liat lewat ROV, kemudian bagian-bagian yang lain juga," sebut Nugroho.
Sebelumnya, roda pesawat Lion Air yang sudah ditemukan pertama telah dievakuasi ke posko gabungan di Dermaga JICT 2, Tanjung Priok. KNKT menyebut roda tersebut merupakan pendarat bagian belakang, hanya belum diketahui bagian kiri atau kanan.
Sore tadi tim gabungan juga berhasil mengangkat satu turbin pesawat ke Kapal Baruna Jaya I. Seorang penyelam TNI AL berhasil menemukan turbin itu di dasar laut.
Turbin pun kini tengah dalam perjalanan ke posko JICT 2. Pengangkatan satu turbin lainnya belum diketahui kapan akan dilakukan.
"Pukul 15.40 WIB udah berhasil dinaikin," kata Kadispen Koarmada I Letkol Laut (P) Agung Nugroho. (elz/bar)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini