PKB ke Gerindra: Jokowi Jauh dari Stres!

ADVERTISEMENT

PKB ke Gerindra: Jokowi Jauh dari Stres!

Tsarina Maharani - detikNews
Rabu, 24 Okt 2018 18:26 WIB
Wasekjen PKB Daniel Johan (Gibran/detikcom)
Jakarta -
PKB menepis anggapan Gerindra yang menyebut Presiden Joko Widodo (Jokowi) stres terkait ucapan 'politik sontoloyo'. Wasekjen PKB Daniel Johan mengatakan sang capres justru sedang berusaha mengangkat martabat bangsa.

"Jauh sekali dengan stres, ini gerakan yang secara sadar dilakukan karena penting dalam mengangkat harkat dan martabat bangsa," kata Daniel kepada wartawan, Rabu (24/10/2018).


Menurut Daniel, pernyataan 'politik sontoloyo' merupakan bentuk perhatian Jokowi terhadap kondisi bangsa. Jokowi, sebut dia, mengajak untuk membangun politik yang beradab.

"Pak Jokowi sedang mengajak dan membangun budaya politik beradab, yang santun dan berbasis visi dan program. Bukan politik yang penuh intrik dan hujatan," jelas anggota DPR itu.

"Ini bagian dari gerakan membawa Indonesia sebagai bangsa beradab yang dihormati sebagai bangsa yang ramah dan berbudaya tinggi," imbuh Daniel.


Sebelumnya, Presiden Jokowi bicara soal 'politik sontoloyo'. Ketua DPP Partai Gerindra Sodik Mudjahid mengkritik keras Jokowi.

"Oh (Gerindra) tidak (tersindir). Saya melihat beliau mungkin agak stres. Stres banyak janji-janji yang belum dipenuhi, stres harus memenangkan sehingga keluar kata-kata seperti itu, kata-kata 'sontoloyo'. Kemudian sebelumnya juga ada pembohongan. Mungkin beliau dalam keadaan tertekan, dalam keadaan stres," kata Sodik di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta.


Saksikan juga video 'Politik Sontoloyo Jokowi Sindir Siapa?':

[Gambas:Video 20detik]

(tsa/idh)


ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT