"Totalnya 1.234 orang meninggal dunia dari daerah yang terdampak," kata Kepala Pusat Data, Informasi, dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho dalam jumpa pers di Kantor BNPB, Jakarta Timur, Selasa (2/10/2018).
Korban meninggal dunia karena tertimpa reruntuhan dan terjangan tsunami. Sebagian korban meninggal sudah dimakamkan setelah diidentifikasi.
Selain itu, 799 orang luka berat dan 99 orang hilang. Jumlah korban di Balaroa dan Petobo, Palu, belum bisa diperkirakan.
"Di Petobo dan Balaroa belum dapat diperkirakan karena tanahnya ambles," ucapnya.
Simak Juga '16.732 Warga Palu Mengungsi dan Butuh Bantuan':
(ibh/imk)