Dalam catatan detikcom, listrik di sekitar Jembatan Ampera padam pada Sabtu (18/8). Listrik padam sekitar pukul 22.11 WIB, baru hidup hampir 1 jam kemudian.
Ratusan masyarakat yang berkumpul di Pendestrian Ampera dan Benteng Kuto Besak sempat kecewa. Padahal saat itu atraksi kembang api pembukaan Asian Games baru saja selesai.
"Terjadinya listrik padam malam ini tidak terkait penyelenggaraan Asian Games di Jakabaring. Listrik padam akibat terjadi gangguan teknis di gardu induk Seduduk Putih-Borang," terang Humas PLN S2JB, Rosmalina kala itu.
Sebelum listrik padam, pihak PLN S2JB mengaku telah melakukan antisipasi di sejumlah gardu induk. Hal ini dilakukan agar tidak ada terjadi pemadaman saat pembukaan Asian Games.
"Mohon maaf atas ketidaknyamanan ini, terutama akibat pemadaman malam ini di sejumlah lokasi," kata Rosma.
Lebih dari satu bulan berlalu, jembatan Ampera kembali gelap gulita akibat dari pemadaman listrik. Kali ini listrik padam karena Pemkot sebagai pelanggan PLN menunggak bayaran.
Listrik padam sejak, Rabu (26/9) sampai Kamis (28/9) malam kemarin. Akibatnya Jembatan Ampera, serta sejumlah lokasi wisata kembali gelap gulita.
Tidak hanya itu, jam analog raksasa yang ada di 2 menara Ampera bahkan sempat mati. Jam yang disebut tahan sampai 30 tahun itu tak luput menjadi berbincangan pengendara yang melintas.
"Iya sempat ada (tunggakan). Sekarang sudah selesai. Listrik pun padam hanya miskomunikasi saja, sekarang listriknya udah hidup," ujar Kabag Humas Pemkot Palembang, Amirudin saat dikonfirmasi detikcom, Kamis (27/9/2018) malam.
Baca juga: Pejabat di Palembang Wajib Salat Subuh |
Hal senada disampaikan oleh Manager Humas PLN S2JB, Bakri usai pelantikan. Bahkri menyebut aliran listrik di wilayah Jembatan Ampera sengaja dipadamkan karena Pemkot nunggak bayaran.
"Seharusnya dibayar tanggal 20, tapi kita tunggu tidak ada pembayaran dan sudah lebih satu minggu. Terpaksa kami putus dulu. Setelah kemarin dibayar baru listrik kami hidupkan," tegas Bakri.
Saksikan juga video 'PLN Putus Listrik, Jembatan Ampera Gelap Gulita':
(ras/asp)
