Gerindra Soroti PD Vs Jaksa Agung: Kader Kami Pindah ke NasDem Juga

Gerindra Soroti PD Vs Jaksa Agung: Kader Kami Pindah ke NasDem Juga

Marlinda Oktavia Erwanti - detikNews
Jumat, 28 Sep 2018 15:01 WIB
Gerindra Soroti PD Vs Jaksa Agung: Kader Kami Pindah ke NasDem Juga
Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani (Ari Saputra/detikcom)
Jakarta - Partai Gerindra ikut nimbrung soal tudingan Partai Demokrat (PD) yang menyebut Jaksa Agung M Prasetyo menjadi alat politik Partai NasDem. Pengalaman kader partai membelot ke NasDem juga pernah dialami Gerindra.

"Ada sih bupati yang kita dorong, jadi, terus masuk NasDem, ada juga, tapi karena apa? Nggak tahu," ucap Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (28/9/2018).




SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Muzani enggan menduga-duga ada faktor apa yang membuat kadernya itu berpindah haluan. Menurutnya, urusan politik itu menjadi pilihan masing-masing individu.

"Menjadi Gerindra juga karena pilihan pribadi, pindah dari Gerindra juga pilihan pribadi. Faktornya apa tentu saja subjektif jadi saya nggak tahu," tuturnya.

Sebelumnya, PD menyebut ada skandal yang melibatkan Prasetyo ketika kadernya pindah ke NasDem saat disorot Kejaksaan Agung (Kejagung) terkait dugaan kasus korupsi. Menanggapi itu, Prasetyo mempersilakan PD membuktikan ada-tidaknya skandal itu.




Soal tantangan pembuktian itu, menurut Muzani, seperti meminum teh manis tapi sulit membuktikan ada-tidaknya gula. "Ya kadang-kadang begini. Kalau kita minum teh manis kan kita nggak bisa membuktikan ada gulanya, tapi rasanya manis," ucap Muzani.

"Kadang-kadang begitu, ada sesuatu yang kita rasa tapi bagaimana pembuktiannya kita nggak ngerti mana buktinya nggak ngerti. Pokoknya itu terasa nggak rasanya asin, terasa nggak bahwa rasanya manis. Bagaimana membuktikan ada garam? Ya udah diaduk bagaimana?" imbuhnya.



Saksikan juga video 'Basis Demokrat Condong ke Jokowi, Gerindra Masih Optimistis Menang':

[Gambas:Video 20detik]

(mae/dhn)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads