"Iya saya dapat paket itu. Tapi tidak saya terima, saya tolak, karena tidak merasa pesan dan saya tidak mau tahu isinya," ungkap penerima paket yang bernama Ulfa Fitria saat dikonfirmasi detikcom, Kamis (20/9/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya tidak pernah menyebar kata-kata yang tersebar di grup seperti itu," kata Ulfa.
Ulfa mengaku banyak menerima pesan baik via WhatsApp hingga telepon setelah gambar paket tersebut viral. Dia berharap keterangannya ini bisa memberi klarifikasi soal kabar viral itu.
Sebelumnya diberitakan, polisi telah mengungkap isi dari paket yang sempat dikira narkoba tersebut. Rupanya isi paketnya adalah jam tangan warna oranye seperti tertera pada label paket.
"Isinya jam tangan warna oranye. Jadi clear ya. Kami kembali imbau masyarakat untuk tidak mudah percaya berita hoax yang disebarkan seseorang baik di WhatsApp Group maupun media sosial," terang Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Dedi Prasetyo kepada detikcom, Rabu (19/9).
Tonton juga 'Imigrasi Karawang Serahkan Buku Palu Arit WN China ke Polisi':
(bag/imk)