"Kejadiannya itu di Jalan Ciledug Raya memang, tapi sudah masuk Petukangan Utara. Saya di TKP sebelum Budi Luhur, saya sama Kabag Ops dan anggota Polsek Pesanggrahan," jelas Kapolsek Ciledug Kompol Supiyanto saat dihubungi detikcom, Selasa (11/9/2018).
Supiyanto mengatakan, peristiwa itu terjadi sore tadi. Awalnya rombongan massa bermotor baru pulang dari wilayah Tangerang Selatan setelah menghadiri milad ormasnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Menurut Supiyanto, pihaknya telah mengawal massa saat melintas di wilayah Kreo, Ciledug. Namun kemudian massa terlibat bentrokan dengan sekelompok ormas lain, yang disebut Supiyanto, ada di wilayah Petukangan Utara, Pesnaggrahan, Jakarta Selatan.
"Di wilayah saya nggak ada, hanya lempar-lemparan saja, itu juga sudah masuk Pesanggrahan Utara. Setelah lolos dari kami kurang lebih setengah kilometer dari kami, itu lempar-lemparan. Tadi Polsek Pesanggrahan juga cek TKP. Faktanya bukan di wilayah saya," paparnya.
Secara terpisah, Kapolres Jakarta Selatan Kombes Indra Jafar mengatakan, bentrokan terjadi di wilayah perbatasan wilayah Jaksel dan Tangerang Kota. Polsek Pesanggrahan telah mengamankan TKP.
"Itu imbas dari Kreo, Ciledug," ujar Indra.
Dalam video yang tersebar di media sosial, terdapat sejumlah motor yang dirusak massa ormas.
"Lokasinya (motor sirusak, red) di samping RM Padang Putra Minang, masuk (wilayah) Kreo Ciledug," kata Kapolsek Pesanggrahan Kompol Maulana. (mea/idh)