17 Orang Tewas Dalam Bentrokan di Afghanistan Utara

Kabul - Pasukan keamanan terlibat bentrok dengan kelompok Taliban di Afghanistan Utara. 17 orang tewas dan masyarakat di kota Sar-e Pul terancam.

Dilansir dari Reuters, Senin (10/9/2018), juru bicara gubernur provinsi Zabihullah Amani mengatakan bentrokan ini telah terjadi selama dua hari. Sebanyak 17 orang yang tewas adalah anggota keamanan.

Baca juga: Anak-anak Indonesia yang Dipenjara Bersama Pembunuh di Australia

Kondisi ini menjadi tantangan bagi Komandan AS, Jenderal Scott Miller diawal masa jabatanya. Dikabarkan dia juga telah menunjuk Mantan Duta Besar Zalmay Khalilzad sebagai perwakilan khusus, untuk membicarakan proses perdamaian dengan kelompok Taliban.

Juru bicara Taliban, Zabihullah Mujahid mengatakan kelompoknya telah melewati pos pemeriksaan, yang berjarak 5 Km dari pusat kota. Selain itu mereka juga menyita senjata dalam jumlah besar.

Baca juga: 13 Orang Tewas dalam Tabrakan Bus dengan Truk di Afghanistan

Amani mengatakan bentrokan juga terjadi di Provinsi Jawzjan, sementara kelompok Taliban lain muncul di daerah Sheram. Angkatan udara Afghanistan juga ikut membantu keamanan dalam bentrokan ini, beberapa daerah terdekat juga telah mengirimkan pasukannya memperkuat keamanan.

Anggota dewan provinsi setempat, Amruddin mengarakan di provinsi Jawzjan perbatasan Turkmenistan, terdapat delapan anggota pasukan keamanan tewas dan 13 orang terluka. Sedangkan di provinsi Samargan 14 polisi dan warga sipil tewas, dan di provinsi Kunduz, 15 polisi tewas dan 10 lainnya terluka dalam serangan di pos pemeriksaan keamanan. (dwia/haf)