"Saya kira nggak perlu diributin deh. Itu kan gaya beliau, yang penting saya berharap suasana masyarakat masih gemar tempe masih tersedia tempe dengan ukuran biasa. Saya kira nggak perlu nanti kita jadi ikut ribut mempersoalkan statement beliau," kata Ida di Posko Cemara, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (10/9/2018).
Dia menganggap ucapan Sandi tersebut bernada sindiran. Namun Ida tak mempermasalahkannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya, Sandi menyebut harga bahan pokok, salah satunya tempe, meningkat. Tempe saat ini disebutnya sudah setipis ATM.
"Kita sangat khawatir, prihatin dengan keadaan ekonomi dan kita ingin menyuarakan aspirasi rakyat. Tempe katanya sekarang sudah dikecilkan dan tipisnya udah hampir sama dengan kartu ATM," kata Sandiaga di kediaman Prabowo Subianto, Jl Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (7/9) lalu. (haf/haf)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini