Polisi di Banten yang Pungli Rp 175 JutaTerancam Diturunkan Pangkat

Polisi di Banten yang Pungli Rp 175 JutaTerancam Diturunkan Pangkat

Bahtiar Rifa'i - detikNews
Senin, 10 Sep 2018 15:25 WIB
Foto: Kapolda Banten Brigjen Teddy Minahasa Putra (Bahtiar-detik)
Serang - Oknum polisi dari Direktorat Polisi Air (Ditpolair) yang dilaporkan atas dugaan pungli sandar kapal di Merak terancam didemosi dan penundaan kenaikan pangkat. AKP A sebelumnya terbukti meminta Rp 175 juta kepada pemilik kapal untuk sandar di pelabuhan.

"Sudah kita tindak. Pasti. Nanti ada dua sanksi, kode etik dan disiplin. Itu lebih kepada kode etik, hukumannya bisa tunda kenaikan pangkat, demosi dan sebagainya," kata Kapolda Banten Brigjen Teddy Minahasa Putra kepada wartawan di Mapolda Banten Jl. Syekh Nawawi Al Bantani, Serang, Senin (10/9/2018).

Teddy mengatakan, kasus ini masih dalam proses investigasi internal dan dalam waktu dekat akan masuk ke proses sidang kode etik. Perangkat sidang akan dibentuk begitu investigasi rampung.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



"Keputusan silahkan mengalir dengan sidang itu sendiri. Saya tidak pernah mentolerir, siapa salah ada sanksinya," tegasnya.

Kasus pungli ini bermula dari adanya laporan masyarakat ke Tim Saber Pungli Kemenko Polhukam. Saat akan melakukan OTT, tim Saber Pungli kemudian berdiskusi dengan Bid Propam Polda Banten pada Jumat (28/8).

Dalam diskusi tersebut Kadib Propam Polda Banten AKBP Gunawan mengatakan bahwa pihaknya sedang menangani kasus serupa. Akhirnya, kasus tersebut disepakati untuk ditangani Polda.

"Di Propam ada informasi tindakan pungli itu. Hari Rabu masuk informasinya, kemudian kita selidiki ke lapangan, Propam bekerja untuk membuktikan benar tidaknya. Perintah Pak Wakapolda bertemu Tim Saber Pungli, sepakat penyerahan kasus di Propam," katanya. (bri/rvk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads