"Tentu ini kabar gembira bagi KIK dan menjadi penyemangat untuk konsolidasi. Namun tidak boleh terlena karena politik dinamis dan responden yang belum menentukan pilihan masih banyak," ujar Wasekjen PPP Achmad Baidowi, Selasa (4/9/2018).
Koalisi akan terus memperjuangkan kenaikan suara bagi pasangan Jokowi-Ma'ruf. Pria yang akrab disapa Awiek ini mengatakan, mereka punya target suara secara berkala.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Maka yang dilakukan adalah terus memperluas jangkauan pemilih serta memperkuat basis struktur tim pemenangan. Sehingga 6 bulan ke depan diharapkan posisi Jokowi-Ma'ruf Amin mencapai angka 55%," sebut Awiek.
Awiek menegaskan koalisi Jokowi-Ma'ruf akan fokus memenangkan pasangan yang diusungnya itu. Mereka enggan terpancing manuver kubu Prabowo-Sandi.
"Kami fokus kerja tak mau terganggu oleh manuver sebelah," tegasnya.
Begini persentase adu kekuatan Jokowi-Ma'ruf versus Prabowo-Sandiaga dalam 3 survei:
LSI Denny JA
Periode: 12-19 Agustus 2018
Metode: wawancara tatap muka dengan multistage random sampling
Responden: 1.200 orang
Hasil:
Jokowi-Ma'ruf: 52,2%
Prabowo-Sandi: 29,5 %
Rahasia/belum menentukan: 18,3%
Alvara
Periode: 12-18 Agustus 2018
Metode: multistage random sampling
Responden: 1.500 orang berusia 17 tahun ke atas
Margin of error: 2,53%
Hasil:
Jokowi-Ma'ruf: 53,5 persen
Prabowo-Sandi: 35,2 persen
Belum menentukan: 11,2 persen
Y-Publica
Periode: 13-23 Agustus 2018
Metode: multistage random sampling
Responden: 1.200 orang di 34 provinsi
Margin of error: 2,98
Hasil:
Jokowi-Ma'ruf: 52,7%
Prabowo-Sandi: 28,6%
Belum menentukan/tidak menjawab: 18,7% (gbr/elz)











































