Kapolsek Bojong Gede AKP Agus Koster Sinaga mengatakan peristiwa itu terjadi karena kesalahpahaman warga. Ridwan terpaksa lari karena diteriaki 'maling' oleh warga.
Bermula pada Rabu (29/8) malam lalu, warga Tangerang itu baru saja mengantar seorang penumpang laki-laki. Setelah itu, Ridwan melanjutkan perjalanan untuk kembali ke Tangerang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat hendak memutar kembali, Ridwan tidak sengaja menginjak pedal gas sehingga menabrak sebuah rumah warga.
"Kondisi korban saat itu kurang sehat, sehingga ketika menginjak pedal gas, mobilnya keluar jalur dan nabrak rumah warga," tuturnya.
Karena panik, Ridwan berusaha kabur. Warga emosional sehingga meneriakinya 'maling' dan mengejarnya.
Selanjutnya, sesampai Ridwan di lokasi dekat Pospol Pabuaran, Bojong Gede, warga berhasil menghentikan mobilnya. Warga pun menghakiminya.
"Dan massa berusaha untuk menghakimi sambil teriak 'bakar... bakar...!', tetapi nggak sampai dibakar," ungkapnya.
Anggota Polsek Bojong Gede kemudian datang ke lokasi dan mengevakuasi Ridwan. Ridwan kemudian dibawa ke RSUD Cibinong karena luka yang diderita setelah dihakimi warga. (mei/jbr)