Airlangga Tepis Eni soal Perintah Partai Kawal Proyek PLTU Riau-1

Jakarta - Tersangka suap proyek PLTU Riau-1, Eni Maulani Saragih, mengaku sebagai petugas partai yang diperintah mengawal proyek tersebut. Ketum Partai Golkar Airlangga Hartarto membantah Eni.

"Tentu Golkar itu kan tagline-nya bersih. Kedua tidak ada perintah semacam itu, tidak ada," ujar Airlangga di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (30/8/2018).

Baca juga: Eni Saragih Ngaku Petugas Partai, Bicara Perintah Kawal PLTU Riau-1

Airlangga lagi-lagi menepis isu aliran duit suap PLTU Riau-1 untuk Munaslub Golkar. Pernyataan Airlangga berdasarkan keterangan panitia Munaslub.

"Munaslub dari hasil ketua OC maupun ketua panitia penyelenggara, itu clear," tegas Airlangga.

Baca juga: Duit Suap PLTU-1 Riau Diduga ke Munaslub Golkar, Ini Kata Akbar Tandjung

Eni Saragih yang juga politikus Golkar diperiksa KPK pada Selasa (28/8). Dia mengaku menyampaikan pada penyidik KPK perihal 'mengawal' proyek.

"Saya sampaikan ke penyidik bahwa saya hanyalah petugas partai, menjalankan petugas untuk mengawal dari PLTU Riau-1 ini," ucap Eni. (gbr/jbr)