Direktur Jenderal PDASHL, Ida Bagus Putera Parthama, hadir memimpin langsung kegiatan penanaman mangrove di Blok Elang Laut, Kawasan Pantai Indah Kapuk, Jakarta usai mengikuti upacara HUT RI ke-73, Jumat (17/8/2018) pagi.
Putera mengungkapkan Indonesia merupakan salah satu pemilik hutan mangrove terbesar di dunia. Jadi masyarakat memiliki kewajiban untuk terus menjaganya agar tidak rusak.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Generasi muda pun diajak dengan tujuan menumbuhkembangkan kesadaran generasi muda di Indonesia terhadap kelestarian mangrove dan mempertahankan pengelolaan ekosistem berkelanjutan.
"Saya mengajak semua teman-teman agar terus menumbuhkan kesadaran untuk turut melestarikan mangrove," ujar Putera dalam keterangan tertulisnya.
Pada kegiatan ini, 800 batang mangrove ditanam demi memberikan manfaat bagi kehidupan. Mangrove dapat menjadi penahan abrasi dan tsunami. Akarnya pun mampu menangkap endapan dan membersihkan kandungan zat-zat kimia dari air yang datang dari daratan dan sehingga tidak mencemari laut.
Adapun manfaat hutan mangrove lainnya adalah dapat menyerap karbon lebih banyak daripada hutan daratan, menjadi tempat berkembang biak dan habitat fauna ekosistem payau, dan mencegah intrusi air laut. (ega/ega)











































