Dalam tausiahnya, Lukman mengatakan haji yang terpilih tahun ini merupakan orang-orang pilihan.
"Allah yang memilih Saudara-saudara sekalian, bukan pemerintah, bahkan negara," ujar Lukman.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pada kesempatan tersebut, Lukman memberikan kesempatan kepada jemaah untuk sharing terkait kondisi selama mereka menunaikan ibadah haji di Tanah Suci. Lukman pun mendapatkan apresiasi dan masukan dari jemaah haji.
Jemaah asal Bekasi, Yudi, yang tinggal di Hotel As-Syisyah meminta Lukman aktif dalam pembaruan informasi di aplikasi Haji Pintar. Saran ini dia lontarkan karena pengalamannya mencari tahu informasi penerbangan dan keberangkatan yang akan digunakan untuk ke Tanah Suci.
"(Aplikasi) Haji Pintar harus memuat informasi yang aktif," ucap Yudi.
Jemaah haji lain yang tinggal di Hotel As-Syisyah, Asep, juga meminta Lukman membuat tim pengantar yang tanggap terhadap jemaah. Asep menyebutkan rekan jemaah dalam rombongannya yang tersasar harus menunggu hingga dua jam untuk diantar ke pemondokan.
"Harapannya, petugas lebih gesit untuk mengantarkan jemaah tersesat tanpa harus ketua rombongannya yang menjemput jemaah itu," ujar dia.
Sementara itu, masukan lain sampaikan jemaah kloter JKS-51 Muhammad Thaif. Dia menyarankan katering yang sudah bagus diselingi makanan nonkolesterol.
"Kalau bisa, variasi menu jangan banyak daging, bisa lebih banyak sayurnya," ujar Thaif.
Namun, selain keluhan tersebut, jemaah memberikan apresiasi yang sangat besar kepada Kementerian Agama Indonesia karena penyelenggaraan haji tahun ini sangat jauh lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya.
"Semuanya yang kami rasakan sangat amat bagus, tapi tidak ada gading yang tak retak," tutur Muhammad Thoif, salah satu jemaah yang mengikuti tausiah tersebut.
Mendengar masukan jemaah itu, Lukman berterima kasih. Dia mengatakan tambahan kuota sekitar 10 ribu jemaah itu tidak sebanding dengan jumlah petugas.
"Jadi, selaku amirul hajj, penanggung jawab keseluruhan, saya memohon maaf bila ada ketidaknyamanan pada jemaah haji kita. Tapi ini masukan yang sangat baik. Akan kita bicarakan dengan petugas sektor agar tak membebani jemaah," ujar Lukman.
(fua/nkn)