"Kami lakukan penggeledahan di rumah tinggal tersangka, gubuk tempat bertemu korban dan yang dikatakan jin tersangka, tempat tersangka menyembunyikan korban," kata Kapolres Tolitoli AKBP M Iqbal Alqudusy kepada detikcom, Minggu (5/8/2018).
"Barang bukti yang kami sita dari rumah tersangka ada tengkorak, kertas bacaan, tikar, peralatan tinggal di dalam gua, papan kayu, parang, kemudian sesajen," sambung Iqbal.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tengkorak diduga tengkorak manusia. Baru kami dalami juga apakah itu tengkorak manusia apa hewan. (Kertas mantera) kemungkinan untuk bacaan pasien yang berobat ke tersangka," jelas Iqbal.
Iqbal menerangkan polisi telah membentangkan garis polisi di tempat-tempat yang digeledah, olah TKP juga sudah dilakukan sejak kemarin, Minggu (5/8).
"Tapi (olah TKP) belum maksimal karena situasi kurang mendukung karena kemarin sudah menjelang malam, Pagi ini dilanjutkan olah TKP," ujar dia.
Korban ditemukan di sela bebatuan besar di dekat rumah dukun bernama Jago pada kemarin, Desa Bajugan, Kecamatan Galang, Tolitoli, Sulteng pada Minggu (5/8). Korban adalah warga desa tersebut yang dinyatakan menghilang dari keluarga sejak 2003. Saat hilang, korban berumur 13 tahun dan dalam kondisi sakit.
Tonton juga video: 'Penuh Haru! Bayi Korban Penculikan di Depok Ditemukan'
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini