Diancam Dilaporkan karena Sebut MK Goblok, Ini Kata OSO

Diancam Dilaporkan karena Sebut MK Goblok, Ini Kata OSO

Zunita Amalia Putri - detikNews
Kamis, 02 Agu 2018 14:09 WIB
Foto: Ketua DPD RI Oesman Sapta Odang (OSO). (Tsarina Maharani/detikcom).
Jakarta - Pegiat hukum seperti Koalisi Selamatkan Konstitusi mengancam akan melaporkan Ketua DPD Oesman Sapta Oedang (OSO) ke Dewan Etik DPD dan MPR soal pernyataan 'MK itu Goblok'. OSO pun merespons itu.

"Oh bagus, bagus, karena kode etik itu kalau dilaporin harus mengambil sikap, sikapnya adalah membenarkan yang benar, menyalahkan yang salah yah," ujar OSO kepada wartawan usai menjenguk Kahiyang Ayu di RS YPK, Jl. Gereja Theresia, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (2/8/2018).
Sebelumnya, perwakilan dari Koalisi Selamatkan Konstitusi, Feri Amsari, menjelaskan OSO dilaporkan ke dewan etik MPR karena posisinya sebagai Wakil Ketua MPR. Menurut Feri, jika sikap OSO dibiarkan, nantinya akan banyak orang-orang bahkan pejabat negara yang gampang mencaci MK.

"Jadi apa yang dilakukan MK sudah tepat kalau dibiarkan semua orang bisa goblok-goblokin MK apalagi ini dilakukan Ketua DPD," ungkap Feri saat dikonfirmasi detikcom, Kamis (2/8).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Feri menilai apa yang dilontarkan OSO merupakan bentuk penghinaan pada pengadilan. Dia menjelaskan, hukuman untuk pelaku contemp of court (penghinaan pada pengadilan) bisa diancam pidana penjara.

"Ada ancaman penjara di KUHP terhadap contemp of court," tuturnya.
Pernyataan 'MK itu Goblok' tersebut dilontarkan OSO dalam acara talk show di salah satu stasiun TV swasta pada 26 Juli. Dalam acara itu, menurut MK, OSO mengeluarkan pernyataan bertendensi negatif.




Tonton juga 'Tak Terima Disebut Goblok, MK Layangkan Surat Keberatan ke OSO':

[Gambas:Video 20detik]


Diancam Dilaporkan karena Sebut MK Goblok, Ini Kata OSO
(idh/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads