PKPI Telusuri 7 Bacaleg Eks Napi Korupsi

PKPI Telusuri 7 Bacaleg Eks Napi Korupsi

Dwi Andayani - detikNews
Jumat, 27 Jul 2018 19:30 WIB
Ketum PKPI Diaz Hendropriyono di penutupan Kongres Luar Biasa PKPI beberapa waktu lalu. (Rengga Sancaya/detikcom)
Jakarta - Bawaslu mencatat terdapat tujuh eks napi korupsi yang didaftarkan PKPI sebagai bakal calon anggota legislatif (bacaleg) di Pileg 2019. PKPI mengatakan akan mengecek nama tersebut.

"Saya dapat info tersebut dari media massa. Namun saya sudah perintahkan Sekjen untuk follow up dengan para ketua DPP (dewan pimpinan provinsi)," kata Ketua Umum PKPI Diaz Hendropriyono saat dihubungi, Jumat (27/7/2018).


Diaz mengatakan PKPI akan mengganti bacaleg eks napi korupsi bila nantinya data tersebut benar ditemukan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jika info tersebut benar, akan dilakukan proses penggantian," kata Diaz.


Diaz mengatakan sebelumnya larangan tidak mencalonkan eks napi korupsi telah disampaikan kepada pengurus daerah. Diaz mengatakan PKPI akan memperbaiki bila syarat pendaftaran ada yang kurang.

"Hal tersebut sudah dikomunikasikan kepada pengurus daerah. Di mana ada kekurangan, akan terus kita perbaiki bersama," tuturnya.

Berdasarkan data yang didapat detikcom dari Bawaslu, PSI jadi satu-satunya partai yang 'zero' bacaleg eks koruptor. Sementara itu, bacaleg eks koruptor terbanyak berasal dari Gerindra, sebanyak 27 bacaleg, yang kemudian disusul Golkar sebanyak 25 bacaleg dan NasDem 17 bacaleg. Data ini untuk caleg tingkat provinsi, kota, dan kabupaten. Namun, dari data Bawaslu, masih ada lima bacaleg yang tidak diketahui asal partainya.


Berikut ini daftar jumlah bacaleg yang teridentifikasi sebagai eks napi korupsi:

- Gerindra: 27
- Golkar: 25
- NasDem: 17
- Berkarya: 16
- Hanura: 15
- PDIP: 13
- Demokrat: 12
- Perindo: 12
- PAN: 12
- PBB: 11
- PKB: 8
- PPP: 7
- PKPI: 7
- Garuda: 6
- PKS: 5
- Partai Sira: 1
- PSI: 0
- Partai Aceh: 0
- Partai Daerah Aceh: 0
- Partai Nanggroe Aceh: 0

Tidak dijelaskan partainya: 5
Total: 199 (jbr/jbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads