5 Tahun Lalu Nazaruddin Ada di Sel No 41, Sel Palsunya Nomor 14

5 Tahun Lalu Nazaruddin Ada di Sel No 41, Sel Palsunya Nomor 14

Ahmad Toriq - detikNews
Kamis, 26 Jul 2018 15:11 WIB
M Nazaruddin. (Foto: Tim Mata Najwa/Trans7/Narasi)
Bandung - Menkum HAM Yasonna Laoly menyatakan Nazaruddin menempati sel palsu saat disidak Ditjen Pas, Sabtu (21/7) lalu. Nomor sel Nazaruddin pekan lalu memang berbeda dengan sel yang disidak lima tahun lalu.

Pada 2013, Najwa Shihab bersama Tim Mata Najwa mengikuti sidak Wamenkum HAM Denny Indrayana ke Lapas Sukamiskin, Bandung. Salah satu sel yang diketuai Najwa saat itu adalah sel terpidana kasus korupsi Wisma Atlet, Nazarudidn. Di pintu sel tertulis angka 41, yang menandakan nomor sel.


Saat itu Nazaruddin menolak membuka pintu. Dia beralasan sedang tidak sehat. Akhirnya pintu selnya tak dibuka.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Akhir pekan lalu, tim Ditjen Pas menggelar sidak yang diikuti Najwa Shihab dan tim Mata Najwa. Pintu sel Nazaruddin juga diketuk. Bedanya, di pintu sel Nazaruddin tertulis 'TA 14'. Kali ini Nazaruddin membuka pintu dan menyambut Najwa dengan senyuman.


Belakangan diketahui, sel itu palsu. Yasonna menyatakan Nazaruddin menempati sel yang bukan selnya saat disidak tim Ditjen Pas, Sabtu (21/7) lalu.

Najwa Shihab juga memberi kesaksian soal sel Nazaruddin itu. Najwa menegaskan sel yang seolah dihuni Nazaruddin kini adalah sel palsu.

"Sel Nazaruddin yang disidak malam itu juga sel palsu. Informasi orang dalam yang kami kumpulkan, sel asli Nazaruddin adalah sel yang dulu sempat dihuni mantan Gubernur Bengkulu Agusrin Najamudin. Sel nomor 41 di Blok Timur Atas. Sel yang luasnya 2 kali lipat dari sel rata-rata," tulis Najwa di akun Instagram '@najwashihab' yang dikutip detikcom, Kamis (26/7/2018). (tor/dnu)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads