"Kan bagus kalau antar tokoh saling menjenguk, apakah dalam suka maupun duka, kala sehat dan tidak sehat. Kan bagus sekali kalau itu terjadi. Mudah-mudahan di tahun politik ini menjadi adem," ujar Zulkifli di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Kamis (19/7/2018).
Pertemuan antartokoh politik membuat situasi politik semakin damai dan harmonis. Soal koalisi Pilpres 2019, itu bisa dibahas pada kesempatan lain.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Zulkifli mengaku semalam juga telah menjenguk SBY. Namun, karena SBY tengah beristirahat ia pun tak berkesempatan untuk bertemu.
"Ya saya juga kemarin nengok, cuman Pak SBY lagi istirahat, kita doakan Pak SBY lekas sembuh," kata Zulkifli.
Zulkifli juga turut angkat bicara terkait Prabowo dan putra sulung SBY Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang sama-sama mengenakan setelan jas. Menurutnya hal itu tak bermuatan politik.
"Ya bagus dong, kan namanya rapi. Bagus. Mungkin Pak Prabowo juga mau ada undangan, atau acara lain. Ya saya sekarang pakai ini karena dingin, itu aja. Memang sekarang ini apa-apa diterjemahkan politik ya. Enggak apa-apa. Diterjemahkan saja," tuturnya.
Baca juga: Kelelahan, SBY Butuh 4 Hari Istirahat Total |
Ketua MPR itu enggan menafsirkan kesesuaian busana yang dikenakan keduanya itu merupakan sinyal kebersamaan antara Prabowo dan AHY. Menurutnya, jika belum resmi diumumkan, maka masih ada kemungkinan-kemungkinan lainnya.
"Ya kalau PAN kan lihat jelas, seperti sekarang ada empat, Zulkifli Hasan, Pak Amien, Pak Hatta, dan Mas Tris. Itu," ungkapnya.
Sebelumnya diberitakan rencana pertemuan Prabowo dengan SBY akan dijadwal ulang. Prabowo mengatakan pertemuan itu bakal digelar pada Selasa (24/7).
"Kalau nggak salah tanggal 24 (Juli)," kata Prabowo setelah menjenguk SBY di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta Pusat, Rabu (18/7/2018).
Prabowo mengatakan tak membahas masalah politik saat menjenguk SBY. Dia mengatakan pertemuan kali ini adalah bentuk persahabatan.
(mae/dnu)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini