Pengakuan Ibu-ibu Pencuri yang Ditendang AKBP Yusuf

Pengakuan Ibu-ibu Pencuri yang Ditendang AKBP Yusuf

Deni Wahyono - detikNews
Jumat, 13 Jul 2018 16:15 WIB
Desy disidangkan di PN Pangkalpinang. (Deni/detik)
Pangkalpinang - Desy, pencuri di minimarket yang dipukul oleh AKBP M Yusuf, disidangkan di Pengadilan Negeri Pangkalpinang. Dalam sidang, Desy mengaku ke Pangkalpinang untuk mencari kerja yang layak.

"Di Bangka baru dua hari, besoknya disuruh ke minimarket ngambil barang, susu," jelas Desy sebelum sidang, Jumat, (13/7/2018)



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Desy menjelaskan datang ke Pulau Bangka karena minta pekerjaan kepada temannya. Di Jakarta, Desy mengaku bekerja sebagai buruh cuci baju.

"Sempat menolak, tapi katanya tidak apa-apa, yang suruh laki-laki, teman saya," terang Desy.

Tonton juga 'Fakta di Balik Video Polisi Tendang Ibu-ibu di Minimarket':

[Gambas:Video 20detik]


Desy juga bercerita tentang pemukulan yang dialaminya. Akibat kejadian itu, dia mengaku mengalami memar dan luka di bagian wajah. Dia juga mengatakan dipukul kepalanya menggunakan sandal. Anak Desy yang ada di minimarket itu juga dipukul AKBP M Yusuf.

"Anak saya dipukul di bibir sama di pipi, nangis pas dipukul. Soalnya, dia kelas VI SD," ungkapnya.

Desy kepergok mencuri di minimarket Apri Mart pada Rabu (11/7). Saat kepergok, Desy bersama teman wanita dan anaknya dianiaya oleh AKBP M Yusuf, yang tak lain adalah pemilik minimarket tersebut.

Pengakuan Ibu-ibu Pencuri yang Ditendang AKBP Yusuf
(rvk/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads