Genjot Ekonomi, Rommy Ajak ITB Kembangkan Industri Manufaktur

Genjot Ekonomi, Rommy Ajak ITB Kembangkan Industri Manufaktur

Robi Setiawan - detikNews
Kamis, 12 Jul 2018 11:06 WIB
Foto: dok. PPP
Jakarta - Ketua Umum PPP M Romahurmuziy mengatakan saat ini perekonomian Indonesia banyak tertinggal dari negara maju. Karena itu, menurutnya, perlu strategi khusus untuk meningkatkan perekonomian, salah satunya dengan membangun industri manufaktur.

"Tidak ada jalan pintas selain kembangkan industri manufaktur. Saat bertemu dengan Pak BJ Habibie, beliau juga berpesan agar Indonesia membangun industri manufaktur, salah satunya manufaktur berteknologi tinggi, seperti pesawat terbang," kata Rommy, sapaan akrab M Romahurmuziy, dalam keterangan tertulis, Kamis (12/7/2018).

Rommy menjelaskan saat ini Indonesia butuh sinergi dari semua pihak untuk bersama membangun Indonesia dari sejumlah ketertinggalan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pada 2017, PDB per kapita Indonesia hanya USD 3.800. Menurut Rommy, nilai ini masih jauh dari kriteria high income countries, yang harus memiliki pendapatan per kapita minimum USD 13 ribu per tahun.



Selain itu, Rommy mengajak alumni ITB masuk ke dunia politik. Menurutnya, politik merupakan media untuk mewujudkan aspirasi sekaligus ikut berjuang membawa Indonesia maju menjadi bangsa pemenang.



Lebih lanjut, dirinya menjelaskan saat ini masih ada waktu bagi semua orang untuk mendaftar jadi caleg, walaupun waktunya cukup mepet. Sejumlah partai juga masih membuka pendaftaran bakal caleg untuk maju pada Pemilu 2019.

"Masih ada waktu untuk mendaftar jadi caleg. Bisa maju melalui PPP atau partai lain," ajak Rommy, yang menghadiri acara halalbihalal Ikatan Alumni ITB di Jalan Merdeka Timur, Jakarta, pada Rabu (11/7/2018).

Dalam kesempatan itu, Rommy juga berkesempatan menyanyikan dua lagu, di antaranya lagu 'Deen Assalam', yang saat ini sedang populer di tengah masyarakat setelah dibawakan oleh Sabyan Gambus. (mul/ega)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads