"Informasi sementara, pendatang yang masuk sebanyak 12.318. Mereka datang saat arus balik sampai sekarang," kata Plt Kepala Suku Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Jakarta Barat Edi Supriadi saat dihubungi, Selasa (10/7/2018).
Edi menjelaskan rata-rata mereka baru akan mencari kerja di Jakarta. Banyaknya tempat hiburan malam jadi salah satu target mereka mencari pekerjaan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Edi, banyak pendatang menempati kos di Tanjung Duren dan Cengkareng. Untuk itu, dia akan melakukan operasi Bina Kependudukan (Biduk) di lokasi tersebut.
"Dua wilayah itu (Tanjung Duren dan Cengkareng) paling banyak didatangi oleh para pendatang. Oleh karena itu, operasi Bina Kependudukan (Biduk) akan digelar besok, Rabu (11/7)," kata Edi.
Dari data rekapitulasi hasil pendataan pendatang pasca-Lebaran 1439 H/2018, pendatang baru di Jakarta sebanyak 69.478 orang. Paling banyak datang ke Jakarta Utara.
"Paling banyak di Jakarta Utara dengan 17.811 orang atau 25,63 persen. Di sana kan banyak pabrik, ada pelabuhan. Jakarta Barat posisi keempat, setelah Jakarta Utara, Jakarta Selatan, dan Jakarta Timur," ucap Edi. (aik/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini