"Saya ingin sampaikan terima kasih pada yang terlibat, alhamdulillah hari ini kita menyaksikan awal dari sebuah fase baru," kata Anies dalam sambutannya di lokasi Jalan Duren Sawit Baru No 2 Jakarta Timur, Kamis (5/7/2018).
"Rumah sakitnya belum ada yang barunya, kita mau membangun ini maka itu saya belum bicara pelayanannya, pesan nomor satu ini pastikan sesusai kualitas yang kita harapkan," sambungnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain memastikan kualitas tinggi rumah sakit, Anies juga berharap pembangunan RSKD Duren Sawit sesuai budget. Rencananya, target rumah sakit ini rampung dalam waktu 17 bulan.
"Pastikan on budget dan on schedule, tadi direncanakan 17 bulan tuntas maka pastikan berjalan dengan baik," ujarnya.
RSKD Duren Sawit ini nantinya akan mengurusi pasien dengan gangguan jiwa. Anies berharap penanganan pasien nanti bisa dilakukan maksimal sehingga bisa dicontoh dalam skala nasional.
![]() |
"Orang dengan gangguan jiwa itu penting sekali, studinya di Jakarta banyak yang alami gangguan jiwa. Gangguan jiwa itu ada range-nya, ada skalanya jadi saya rasa secara serius dan ini kalau boleh jadikan perhatian bagaimana kita bisa membuat apa yang kita kerjakan ditunjukkan bagi Indonesia karena pelayanan kesehatan jiwa belum sebesar pelayanan kesehatan lain," terang Anies.
Usai memberi sambutan, Anies kemudian menekan untuk secara simbolis pembangunan RSKD Duren Sawit dimulai. Setelah itu Anies meninjau lokasi dan menaiki crane bor pile untuk secara simbolis lagi mengebor tanah yang akan dibangun.
Salam acara groundbreaking ini selain RSKD Duren Sawit, Anies juga secara resmi mengumumkan groundbreaking untuk RSUD Koja dan RSUD Cengkareng. (idn/aan)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini